Jumat, 06 Juli 2012

Instalasi BRIKER V 1.4 untuk VOIP-SIP

       Briker adalah distribusi Linux yang didalamnya terdapat aplikasi server yang memungkinkan pengguna mengimplementasikan layanan VoIP, membangun sentral telepon sendiri. Penggunaan Briker per server disarankan untuk organisasi, institusi dan perusahaan dengan jumlah extension maksimal 1000 dan perkiraan jumlah percakapan simultan maksimal 240. Fitur-fitur dalam Briker bisa dikatakan setara dengan PABX yang ada dipasaran. IVR, ring group, call forward, follow me, ACD, trunking dan billing adalah fitur-fitur yang biasanya anda peroleh dengan membeli PABX yang harganya relatif sangat mahal.

        IP PBX atau Internet Protocol Private Branch Exchange adalah PABX yang menggunakan teknologi internet protocol (IP) sehingga menjadi perangkat switching komunikasi telepon dan data berbasis IP yang mengendalikan ekstension telepon analog (TDM) maupun ekstension IP Phone.

        Fungsi-fungsi yang dapat dilakukan antara lain penyambungan, pengendalian, dan pemutusan hubungan telepon, translasi protokol komunikasi, translasi media komunikasi atau transcoding serta pengendalian perangkat-perangkat IP Teleponi seperti VoIP Gateway, Access Gateway, dan Trunk Gateway. Dengan kata lain, PABX yang dapat dengan mudah kita temui di pasaran dapat kita rancang sedemikian rupa sehingga memiliki fitur-fitur yang mendukung komunikasi berbasiskan Internet atau jaringan komputer.

       Solusi berbasis IP PBX akan menjadi konsep jaringan komunikasi generasi masa depan atau dikenal dengan istilah NGN (Next Generation Network) yang dapat mengintegrasikan jaringan telepon konvensional (PSTN/POTS), jaringan telepon bergerak (GSM/CDMA), jaringan telepon satelit, jaringan Cordless (DECT), dan jaringan berbasis paket (IP/ATM). IP PBX sejatinya merupakan sebuah hardware, tetapi dengan perkembangan teknologi terkini IP PBX dapat pula dibangun dengan melakukan instalasi aplikasi IP PBX pada hardware yang tepat. Salah satu contoh aplikasi IP PBX adalah Briker. Briker, aplikasi berbasis Open Source Software (OSS) ini dibangun untuk mengakomodir teknologi IP PBX dan merubah sebuah PC biasa menjadi mesin IP PBX. Briker dapat didownload lengkap dengan manual cara instalasi dan berbagai update dan addon di alamat website resminya yaitu http://www.briker.org. Kemudahan dalam mendownload, membangun serta  ketersediaan perangkat pendukungannya yang sudah banyak dipasaran lokal menjadikan Briker sebagai aplikasi untuk IP PBX yang relatif murah dan mudah. Saat ini, Briker bukan hanya digunakan sebagai sarana riset atau uji teknis, tetapi juga telah diterapkan pada level produksi di banyak perusahaan, BUMN maupun pemerintahan baik skala kecil, menengah maupun besar.

        Briker juga telah mengakomodasi 92 analog trunk PSTN dan 786 IP ekstension. Dimana ekstension-ekstension tersebut tersebar di satu area yang cukup luas. Penerapan Briker pada Call Center pun sudah dilakukan. Pada kasus ini Briker sebagai IP PBX dengan intensitas komunikasi yang padat. Call Center ini menggunakan lebih dari 60 agent atau user dan pada Briker tersebut menggunakan ACD Statistic sebagaireal time report. Selain ke 2 (dua) penerapan di atas, Briker dapat pula digunakan pada remote area, artinya Briker difungsikan sebagai IP PBX untuk mengakomodasi 4 lokasi yang berjauhan menggunakan VSAT sebagai jaringan penghubungnya. Lokasi-lokasi tersebut merupakan 3 perkebunan dan 1 kantor pusat yang saling berjauhan hingga ratusan kilometer. Dengan media IP, Briker dimungkinkan diterapkan pada kondisi seperti itu.

       Briker membawa kemampuan multilayanan di jaringan IP ke dunia komunikasi teleponi, sehingga memungkinkan banyak layanan komunikasi yang dapat berjalan di atas jaringan IP. Multilayanan tersebut seperti Call Center, VoIP (Voice over Internet Protocol), ISDN (Integrated Service Digital Network), Billing System, DID (Direct Inward Dialing), ACD (Automatic Call Distribution), Group Hunting, Conference Call, Call Data Record (CDR), Web-based Management System, Fax over IP, Call Recording System, Voicemail, Interactive Voice Response (IVR), Least Cost Routing (LCR) dan sebagainya.

        Salah satu fitur utama Briker yang dianggap paling menarik adalah LCR (Least Cost Routing) yang memungkinkan Briker  mencari jalur dengan biaya yang paling murah. Misalnya, panggilan ke salah satu operator GSM daripada dengan cara konvensional melalui hanya 1 jalur saja untuk semua panggilan, maka dengan Briker dapat disalurkan melalui jalur sesama operator sehingga dapat melakukan panggilan dengan biaya On-Net. Selain memanfaatkan On-Net, Briker pun dapat memanfaatkan jalur berbasis IP yaitu dengan VoIP. Menggabungkan keduanya, On-Net dan VoIP, LCR pada Briker dapat memberikan penghematan sampai kurang-lebih 60% biaya telepon.

sumber gambar : Manual_Briker_IPPBX_Administration_id.pdf.

       Gambar diatas menunjukkan posisi Briker dalam jaringan TCP/IP. Briker dapat dilengkapi hardware khusus sehingga dapat dihubungkan dengan jaringan telekomunikasi analog maupun digital yang sudah ada. Hardware untuk melengkapi Briker dapat anda lihat keterangan berikut harganya di Toko Online http://www.simantap.com pada bagian Perangkat VoIP. Topologi yang sama dapat diterapkan pada lokasi lain dan antar Briker dapat saling terhubung, kondisi ini disebut dengan trunking. Jumlah trunk secara teori bergantung pada jumlah bandwidth yang tersedia dan processor mesin yang menjalankan Briker. Selain dihubungkan dengan sesama Briker, Briker pun dapat dihubungkan dengan VoIP Server lainnya seperti VoIP Rakyat. Bahkan, karena Briker multi-protocol, dapat juga dihubungkan dengan jaringan berbasis H.323, contohnya VoIP Merdeka apabila masih ada.

sumber :
1. www.voiprakyat.or.id
2. www.briker.org
3. www.itmn.co.id
4. http://www.biskom.web.id/2010/02/24/hemat-biaya-telepon-60-dengan-ip-pbx-murah-berkualitas.bwi

Langkah-Langkah proses installasi Briker 1.4

1. Pada gambar dibawah merupakan proses installasi paket Briker 1.4.

 

2. Pada gambar dibawah merupakan menjalankan database Briker saat selesai installasi.



3. Gambar dibawah merupakan proses booting Briker.


4. Pada gambar dibawah ,saat login. 


  • Default console login SSH (port 22) :
Login : support
Password : Briker

  • Default Console Web (HTTP port 80):
Username : administrator
Password : Briker

5. Pada gambar dibawah melihat ip yaitu dengan perintah # ifconfig 


6. Untuk masuk ke Root ,dengan perintah : # su –   dengan password Briker , Maka $ akan menjadiseperti pada gambar dibawah ini dimana sudah jadi root (#).


7. Setelah itu ketik : # Setup seperti gambar dibawah.


8. Setelah muncul seperti gambar dibawah Pilih Network Confirguration kemudian tekan enter.


9. kemudian pilih Device Confirguration tekan enter. seperti gambar dibawah


10. Maka muncul seperti dibawah ini, lalu pilih eth0   (eth0) - AMD   (PCnet32) langsung tekan enter.


11. Setelah muncul tab Network configuration silakan Centang/Ceklis Use DHCP "mencari ip secara otomatis" dengan tekan Space lalu Ok.


12. Setelah muncul gambar seperti dibawah ini silakan pilih Save untuk menyimpan konfirgurasi kita.


13. Kemudian pilih Save & Quit.


14. Maka akan muncul seperti gambar dibawah kemudian pilih Quit.


15. Kemudian Restart jaringan dengan perintah : /etc/init.d/network restart. Seperti gambar dibawah ini.


16. Jika failed itu berati network anda belum enable atau kabel jaringan anda belum terkoneksi, kalau network anda belum enable silakan klik kanan icon network lalu pilih connect, kalau sudah connect maka cuma ada pilihan disconnect dan settings dan sebaliknya.seperti gambar dibawah ini, “punya saya Connect”.



17. Semula IP saya adalah 192.168.145.131 seperti gambar dibawah ini.


 18. Maka untuk sesuaikan dengan IP Briker “DHCP” yaitu dengan cara mengubah network connection ke Bridged dimana semulanya adalah NAT jadi ke Bridged lalu klik OK. Seperti pada gambar di bawah ini.

  • klik icon network lalu pilih settings.



19. Setelah itu Restart Network :#  /etc/init.d/network restart ,maka IP nya menjadi 172.16.30.33.


20. Lalu buka browser dan ketikan //172.16.30.33 sesuai IP kemudian isikan sebagai berikut :

  • Username : administrator
  • Password : Briker


21. Halaman yang Muncul setelah Login.


22. Pilih atau klik IPPBX Administration, seperti gambar dibawah.


23. Pada tab SETUP klik Extensions dan pilih Generic SIP Device lalu Submit, seperti gambar dibawah.


24. Kemudian inputkan data yang anda inginkan untuk VOIP-SIP, seperti gambar dibawah.



Isikan data anda,
Yang saya isi adalah bagian pada :
Bagian Add Extension
User Extension : 501
Display Name : budianto
Bagian Extension Options
Rising Time : 10 detik berguna untuk menunggu pangillan
Bagian Device Options
Account code : 501
Secret : 501
Call time : 10
Bagian Voicemail dan Directory 
Email Attachment : Pilih YES
Email Address : budianto50491@yahoo.com
Voicemail Password : 501
Kemudian klik Submit.


25. Klik Apply Configuration Changes untuk menerapkan semua hasil konfigurasi pada bagian atas.


26. Klik Continue with reload.


27. Maka akan muncul database atau Tampilan halaman Extensions setelah di tambahkan User Account, seperti gambar dibawah ini.


28. Coba lakukan Echotest dengan melakukan panggilan *43 dan hasilnya :


29. Lalu add 4 account user lagi untuk bisa melakukan panggilan. seperti gambar dibawah ini.

  • 501 : budi (saya sendiri)
  • 502 : dedi
  • 503 : rahmat
  • 504 : wahyu


30. dedi memanggil saya, dedi memanggil nomor 501 dimana 501 adalah saya.


31. Saat menerima panggilan dari dedi dengan nomor Extension 502 (dedi). Seperti pada gambar di bawah ini.


32. Saya melakukan panggilan ke dedi(5020 dengan memasukkan nomor extension nya yaitu 502. Pada gambar dibawah.


33. Pada gambar dibawah, saat dedi menerima panggilan dari saya. “ada video karena kamera laptop pada dedi, saya menggunakan PC" .



 34. Terima kasih dan Silakan di coba.




Salam,

Budianto


Read More..